Desain Fasilitas Pejalan Kaki - Saat seorang Arsitek menciptakan sebuah Desain, pasti memerlukan banyak pandangan baru semoga hasil desain menjadi lebih optimal, alasannya hasil desain seorang arsitek kerap kali juga terinspirasi dari desain yang sudah ada.
Bagi kau seorang arsitek yang sedang mencari ilham Desain Karya Sayembara
Berikut ini kami bagikan Desain Fasilitas Pejalan Kaki Pada Kota Hijau karya Sayembara Arsitektur, yang mampu kau jadikan Inspirasi.
Konsep Desain
Dialog Between Space
Dialog ialah kata-kata yang diucapkan oleh seseorang untuk mengungkapkan asumsi atau Perasaan tanpa ditujukan kepada orang lain lain. Dialog merupakan perwujudan dari sebuah korelasi yang bersifat fisik dan non fisik.
Hubungan ini juga mampu di terjemahkan sebagai korelasi tanpa batas yang mewadahi segala aspek kehidupan suatu kota, seperti komponen ekonomi, sosial, budaya dan sejarah. Sedangkan space diartikan selaku rongga yang bersifat terbatas dan tidak terbatas. Rongga yang terbatas alasannya adalah mempunyai enclosure yang jelas seperti ruang pelingkup disekelilingnya.
Dalam ruang jalan Sudirman ruang pelingkup diterjemahkan selaku Bangunan Pepohonan, ruang jalan dan komponen pendukung yang membentuk suatu space. Rongga yang tidak terbatas alasannya adalah unsur ruang yang terbentuk dari waktu-ke waktu menjadi sebuah penyebab terbentuknya karakteristik space yang baru.
Karya Sayembara Arsitektur
Desain Fasilitas Pejalan Kaki Pada Kota Hijau
- Konsep : Dialog Between Space
- Status : 2ND Winner
- Team :
- Ardhyasa F Gusma,ST
- Galih Adityas,ST
- Anisa Yulia R
- Eka Prasidhanta
Dialog Between Space
Dokumen Sayembara
Sistem Kawasan
Dokumen Sayembara
Zona Kontemporer
Dokumen Sayembara
Zona Kontemplasi
Dokumen Sayembara
Zonal Kolonial
Dokumen Sayembara
Green Open Space
Dokumen Sayembara
Itulah Desain Fasilitas Pejalan Kaki Pada Kota Hijau karya Sayembara Arsitektur, agar mampu menunjukkan wangsit, sehingga desain yang kamu buat menjadi yang terbaik.
Sumber : coroflot.com/EkaPrasidhanta
EmoticonEmoticon